Menjelang pertemuannya dengan Juventus di fase 16 besar Liga
Champions pada dini hari nanti. Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino
mengakui jika tim asuhannya itu masih kalah jauh jika di bandingkan dengan
lawannya itu nanti.
Pelatih berkebangsaan Argentina itu berharap jika penampilan
anak asuhnya nanti bisa mengimbangi level Juve kala bermain di Turin untuk
pertemuan leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Harry Kane dan kawan-kawan
di haruskan mempersiapkan mental untuk bisa menyambangi markas Si Nyonya Tua
yang terkenal angker untuk klub-klub besar.
Pochettino mengakui jika Spurs tidak bisa di bandingkan
dengan Juve yang sudah merupakan tim besar di kejuaraan ini. Menurutnya, tim asal
Italia itu telah meraih berbagai gelar juara dan mencetak sejarah baru dalam
tiga musim terakhir. Belum lagi di tambah pengalaman Juve yang sudah dua kali
mengisi final di Liga Champions.
Laga antara Juve melawan Spurs yang akan di helat di Turin
itu di ibaratkan seperti “David melawan Goliath”. Dimana Spurs yang merupakan
asuhan Pochettino itu masih minim pengalaman di turnamen ini. Sedangkan para
pemain Juve sudah banyak yang malang melintang di Liga Champions.
Belum lagi di tambah dengan dukungan moral dari para
pendukung mereka di kandang sendiri yang tentu akan menambah berat perjuangan
Kane dan rekan-rekannya. Dalam bentrokan nanti, Pochettino membenarkan jika
dirinya tidak bisa mengikutkan Toby Alderweireld ke Italia lantaran masih butuh
waktu untuk memulihkan cederanya.
Bek berusia 28 tahun asal Belgia itu terpaksa harus absen
pada laga perdana Liga Champions pada tahun 2018 ini. Cedera parah yang di
dapatnya Desember lalu masih mengharuskannya untuk istirahat lebih panjang, dan
sang manajer tidak berani mengambil resiko untuk menurunkannya kala menghadapi
tim sebesar Juve.
0 comments:
Post a Comment