Lionel Messi sepertinya harus memulai fokusnya di lini depan
Barcelona guna mematahkan rumor terhadap Chelsea dalam sepanjang karir
sepakbolanya.
Seperti yang di ketahui, Messi mempunyai sebuah isu setiap
kali bertemu dengan wakil asal Inggris tersebut. Pemain depan internasional
Argentina itu selalu menemui kesulitan untuk membobol gawang The Blues di ajang
Liga Champions.
Pada babak 16 besar Liga Champions Barca akan terbang ke
London untuk menyambangi markas Chelsea, Stamford Bridge pada Rabu dini hari
nanti. Dari catatan Messi, La Pulga sudah delapan kali berseteru dengan Chelsea
di ajang ini.
Luar biasanya, Messi masih belum bisa memasukkan bola
sekalipun ke gawang The Blues, malahan bintang Barca itu harus mengumpulkan dua
kartu kuning. Dua kartu kuning itu di dapatkan Messi pada babak penyisihan grup
musim 2006/2007 dan pertemuan kedua babak semifinal 2011/2012, yang semuanya
terjadi di Liga Champions.
Jumlah kartu kuning yang di kantongi oleh Messi sangat
bertolak belakang dengan peformanya yang luar biasa kala melawan tim manapun. Karena
mandulnya Messi di lini depan Barca kala menghadapi Chelsea, peforma para
pemain lainnya juga ikut menurun.
Tim Catalunia tersebut hanya sekali saja berhasil
menundukkan The Blues dengan skor 2-1 di leg pertama 16 besar Liga Champions
2005/06. Namun gol kemenangan itu bukanlah di cetak oleh Messi. Dalam tujuh
perjumpaan lainnya, Chelsea tercatat dua kali meraih point penuh, sedangkan
lima laga sisanya berakhir dengan hasil seri.
Tentu saja untuk menghapuskan semua masa lalu buruk itu,
Messi harus bisa memberikan permainan sempurnanya pada dini hari nanti. Akan tetapi
perlu di ingat, Chelsea yang saat ini di besut oleh Antonio Conte sedang dalam
peforma terbaik di Premier League.
Barca yang juga telah mengukir rekor tidak terkalahkan dalam
24 pertandingan terakhir di La Liga siap untuk mengungguli Chelsea, namun jika
sang Messiah tetap tidak bisa menjebol gawang lawannya itu, sepertinya kutukan
tersebut masih akan terus melekat dalam dirinya hingga dirinya pensiun.
0 comments:
Post a Comment