Pep Guardiola menuturkan bahwa Manchester City belum menutup
pintu mereka untuk kedatangan nama – nama baru dalam bursa transfer musim panas
2018 ini.
Menjelang penutupan jendela jual beli pemain ini, Guardiola
masih ingin mendatangkan sedikitnya satu pemain baru ke Etihad Stadium. Akan tetapi menurut pelatih asal Spanyol itu,
skuadnya saat ini di yakini sudah mampu untuk bersaing di musim depan.
Hal itu di ungkapkan olehnya setelah melihat peforma anak
asuhnya dalam mempertahankan gelar juara Premier League pada musim lalu, mereka
finish sebagai juara di klasemen akhir Liga Inggris dengan raihan 100 point.
Guardiola masih akan tetap memainkan semua pasukannya
seperti pada musim 2017/18, hanya saja ada beberapa nama baru yang mungkin akan
mengisi tempat reguler pemain yang di anggap sudah tidak memenuhi syarat lagi
untuk masuk dalam proyek masa depan sang manajer.
Pada musim lalu, Guardiola telah melakukan belanja besar –
besaran dengan mendatangkan banyak nama baru ke City. Oleh karena itu pada
musim panas ini, kemungkinan Guardiola akan tetap mengandalkan kekuatan yang
sudah ada, dan jika pun dirinya masih belum puas, pelatih berusia 47 tahun itu
masih mempunyai satu slot untuk pemain baru di dalam skuadnya.
Di bursa transfer musim panas ini, The Citizen sudah
menandatangani dua nama baru yaitu Riyad Mahrez dan Philppe Sandler. Untuk nama
pertama, klub harus menggelontorkan dana yang besar untuk bisa memboyongnya ke
Etihad Stadium (60 juta Pounds).
Jumlah tersebut membuat Mahrez menjadi pemain termahal dalam
sejarah City. Namun untuk pemain incaran berikutnya, Guardiola masih melakukan
analisa agar tidak menyia – nyiakan kesempatan yang ada. Menurut eks pelatih
Barcelona itu, pemain baru yang akan di datangkannya itu haruslah seorang
pemain yang mempunyai akhlak yang baik.
“Saya akan senang bisa bekerja sama dengan pemain yang
berkepribadian baik. Saya sangat membenci pemain yang tidak menaruh hormat
kepada rekan setimnya, pelatih maupun klub mereka,” jelas Guardiola.
Selain kepribadian yang baik, Guardiola tentu harus bisa melihat
bakat sang pemain sebelum memberikan kontrak jangka panjang untuk pemain baru
tersebut.
“Kepribadian memang penting, tapi bakat juga penting untuk
bisa menjadi seorang pemain bagus.”
0 comments:
Post a Comment