Paris Saint Germain akhirnya menjatuhkan pilihannya kepada
Thomas Tuchel untuk menempati kursi kosong pelatih guna menggantikan Unai Emery
yang akan mengundurkan diri pada akhir musim ini.
Mantan juru taktik Borussia Dortmund itu menyepakati kontrak
berdurasi dua musim untuk melatih tim yang bermarkas di ibu kota Perancis itu. Pelatih
berkebangsaan Jerman tersebut telah terbang ke Paris pada hari Senin guna
menandatangani kontrak bersama PSG.
Dalam pernyataannya di akun media sosial resmi milik klub
kaya raya tersebut, PSG menyatakan sangat gembira bisa menyambut Thomas Tuchel
sebagai pelatih baru di Parc des Princes, serta berharap penuh kepada pelatih asal
Jerman itu selama dua tahun untuk mempersembahkan berbagai gelar juara.
Bagi Tuchel, dirinya mengaku sangat terhormat bisa
mendapatkan kesempatan untuk menukangi klub yang sarat bintang dan memiliki
mental juara seperti Paris Saint Germain. Bersama dengan staff pilihannya,
Tuchel berjanji akan memberikan yang terbaik bagi Les Parisiens sampai kepada
tingkat tertinggi.
Sebelum dirinya resmi menjadi pelatih PSG, Tuchel lebih
sering di hubungkan kepada Arsenal untuk menempati posisi manajer yang di
tinggalkan oleh Arsene Wenger. Mantan pemain timnas Jerman, Lothar Mattheus
turut mendukung hal tersebut dengan membuat pernyataan bahwa The Gunners akan
lebih bersinar jika di tangani oleh Tuchel.
Tuchel sebenarnya bisa menjadi kandidat kuat untuk melatih
Bayern Munich dan Arsenal. Namun pelatih tersebut lebih memilih PSG sebagai
tujuan selanjutnya dalam karir kepelatihannya.
Ketika dirinya masih menjadi pelatih di Westfalenstadion
mulai tahun 2015, Tuchel telah membawa Dortmund memenangkan trofi DFB Pokal
pada musim 2016/17. Namun setelah membawa tim tersebut menjuarai kompetisi
tersebut, Tuchel lalu angkat kaki dari klub tersebut.
Banyak rumor yang menyebutkan jika Tuchel tidak mempunyai
hubungan baik dengan para petinggi klub tersebut sehingga mengharuskan dirinya
hengkang pada tahun 2017.
0 comments:
Post a Comment