DIEGO SIMEONE TIDAK INGIN ANGGAP REMEH REAL MADRID

Real Madrid dan Atletico Madrid akan saling berhadapan di Santiago Bernabeu pada jornada 7 La Liga 2018/19, Minggu 30 September. Tengah pekan kemarin, kedua tim ini meraih hasil yang berbeda.

Rabu dini hari, Atletico menang 3-0 atas Huesa. Sehari setelahnya, Madrid tumbang 0-3 di kandang Sevilla.

Namun pelatih Atletico Diego Simeone menegaskan bahwa dia tak menjadikan laga terakhir sang rival sekota sebagai patokan saat bentok dengan mereka di Bernabeu nanti.

Menurut Simeone, dari potensinya, Madrid tetap merupakan salah satu tim terbaik di dunia. Oleh karena itu, Simeone pun percaya kalau laga nanti tidak akan mudah.

"Saya biasanya tidak menilai para rival berdasarkan laga terakhir mereka," kata Simeone, seperti dikutip AS. "Saya melihat potensi mereka, dan Madrid adalah salah satu tim terbaik di dunia."

Atletico tak terkalahkan dalam lima laga tandang terakhirnya melawan Madrid di La Liga (M3 S2 K0), mencetak enam gol dan kebobolan tiga. Pada awal musim ini, Atletico juga telah mengalahkan Madrid 4-2 lewat extra time di Piala Super Eropa.

baca juga : DUA RAKSASA SPANYOL HANCUR DI MARKAS LAWAN

"Saya tak tak punya waktu mempelajari apa yang terjadi di masa lalu. Sepakbola itu hari ini, dan kami menghadapi sebuah pertandingan yang benar-benar baru. Fokus saya adalah untuk membuat laga ini senyaman mungkin bagi kami."

Diego Costa sudah mengukir tiga gol dan satu assist dalam delapan penampilan untuk Atletico di semua kompetisi musim ini.

"Dia fantastis dan bermain hebat di laga sebelumnya (menang 3-0 vs Huesca). Dia berperan besar dalam terciptanya gol pertama."

"Pergerakannya bagus. Secara fisik, dia kuat. Saya harap dia juga tampil hebat di laga nanti," pungkas Simeone.

Read More

DUA RAKSASA SPANYOL HANCUR DI MARKAS LAWAN

Juara bertahan Liga Spanyol sekaligus pemuncak klasemen Barcelona takluk 1-2 di markas tim papan bawah Leganes, pada pertandingan lanjutan Liga Spanyol  di Estadio Municipal de Butarque, Leganes, Kamis (27/9) dini hari WIB.

Di tempat lain, Real Madrid juga harus mengakui keunggulan tuan rumah Sevilla 0-3. Ini merupakan pertama kalinya sejak Januari 2015, dua tim terbesar Spanyol  menelan kekalahan di hari yang sama, demikian catatan pertandingan di laman resmi Liga Spanyol.

Philippe Coutinho membawa Barca memimpin atas tim juru kunci Leganes pada menit ke-12 dengan sepakan voli berkelasnya, namun keunggulan tim Katalan itu buyar setelah turun minum.

Tandukan Nabil El Zhard memasukkan bola ke gawang Barca pada menit ke-52, dan pemain 20 tahun Oscar Rodriguez mengemas gol kedua 60 detik kemudian untuk memicu kegembiraan dari 12.000 penonton yang memadati Stadion Butarque.

Kekalahan Barcelona sebenarnya  menguntungkan bagi Madrid untuk merebut puncak klasemen. Namun El Real membuang kesempatan. Mereka bahkan kalah 0-3 dari Sevilla.

Karena Madrid juga menelan kekalahan, maka Barca tetap memuncaki klasemen setelah unggul selisih gol atas Madrid yang sama-sama mengantongi 13 poin. Atletico berada di peringkat ketiga dengan 11 poin dan Sevilla di peringkat keempat dengan sepuluh poin.

simak juga : CRISTIANO RONALDO AKHIRNYA BISA REUNI DENGAN BEKAS KLUBNYA

Penyerang asal Portugal Andre Silva memberikan start sempurna bagi Sevilla melalui golnya yang dibukukan dari jarak dekat pada menit ke-17.

Silva menggandakan keunggulan timnya empat menit kemudian setelah kiper Thibaut Courtois melakukan kesalahan, ia mengemas gol keenamnya musim ini dan melampaui Lionel Messi sebagai pencetak gol terbanyak di Spanyol, meski Gareth Bale hampir mencetak gol balasan untuk Madrid ketika tembakannya mengenai tiang gawang.

Unggul dua gol, Sevilla tidak mengendurkan tekanan, dan setelah sepakan Franco Vazquez mengenai mistar gawang, penyerang Wissam Ben Yedder mencetak gol ketiga timnya pada menit ke-39 untuk menjadi gol keenamnya pekan ini, menutup kemenangan kandang keempat secara beruntun atas Madrid di ajang liga bagi tim Andalusia tersebut.

Di tempat lain, Villarreal mengamankan tiga poin dari lawatannya ke markas Athletic Bilbao dengan raihan kemenangan 3-0. Sedangkan gol yang dibukukan Iago Aspas pada menit ke-90 menghindarkan Celta Vigo dari kekalahan saat mereka dijamu Valencia, untuk menutup pertandingan tersebut dengan skor imbang 1-1

Read More

CRISTIANO RONALDO AKHIRNYA BISA REUNI DENGAN BEKAS KLUBNYA

Rekrutan anyar Juventus, Cristiano Ronaldo harus menerima kartu merah pertama di klub barunya itu ketika menghadapi Valencia di Liga Champions pada pekan lalu.

Menurut perkiraan publik, bintang asal Portugal itu bakalan menerima larangan bermain sebanyak tiga pertandingan. Namun setelah keputusan di keluarkan oleh UEFA, mantan bomber Real Madrid itu hanya harus menjalani sanksi satu kali penampilan di kompetisi tersebut.

Bentrokan melawan Valencia pada pekan lalu menarik perhatian banyak orang. Pasalnya, bintang Juve, Ronaldo yang di gadang – gadang akan mencetak gol pada laga tersebut malah di usir oleh wasit lantaran hanya memegang rambut Jeison Murillo.

Tanpa banyak alasan, sang wasit langsung mengeluarkan kartu merah untuk Ronaldo. Kejadian itu lantas mengundang perhatian publik yang berpendapat jika  Ronaldo bakalan menanggung perbuatannya itu untuk waktu yang lama, atau paling sedikit larangan tiga laga ke depan.

baca juga : MINUMAN RACIKAN KHUSUS DARI LIVERPOOL UNTUK PARA PEMAINNYA

Akan tetapi semua dugaan masyarakat sepak bola itu tidak ada satu yang benar. Baru – baru ini, pihak UEFA telah menyatakan Ronaldo hanya akan menerima hukuman satu larangan bertanding. Dengan begitu Ronaldo akan mempunyai kesempatan untuk membela Juve kala bertemu Manchester United.

Duel dua raksasa itu akan terjadi pada bulan Oktober di Old Trafford dan pada bulan selanjutnya di Allianz Stadium. Sanksi satu laga itu hanya membuat Ronaldo tidak akan bisa membela Juve ketika melawan klub asal Swiss, Young Boys. Pertandingan itu akan terjadi pada tanggal 02 Oktober mendatang.

Ronaldo akan bisa reuni kembali dengan tim yang pernah membesarkan namanya. Seperti yang kita ketahui, Old Trafford merupakan klub yang telah mengorbitkan Ronaldo menjadi pemain besar. Dirinya tiba di United setelah di beli dari Sporting Lisbon pada musim panas 2003.

Pada masa itu, Ronaldo masih merupakan remaja yang baru akan memulai karir profesionalnya. Ronaldo kemudian angkat kaki dari The Red Devils pada tahun 2009 untuk menyeberang ke Real Madrid. Tahun 2013 merupakan kali terakhir sang pemain kembali ke Old Trafford ketika Los Blancos menyambangi markas United di Liga Champions.

Read More

MINUMAN RACIKAN KHUSUS DARI LIVERPOOL UNTUK PARA PEMAINNYA

Performa Liverpool pada musim ini mendapatkan acungan jempol dari banyak penikmat sepak bola. Ternyata, Jurgen Klopp punya sebuah 'minuman rahasia' untuk membantu penampilan anak asuhannya.

Performa The Reds pada musim kemarin membuat banyak orang tercengang. Sebab, mereka yang tidak diunggulkan di Liga Champions justru berhasil mencapai babak final walau tetap tumbang di tangan Real Madrid.

Di Premier League, Liverpool mungkin hanya mampu finis di peringkat empat musim lalu. Walau begitu, tidak jarang pasukan Jurgen Klopp tersebut menang dengan skor mencolok.

Sejauh ini, The Reds sudah mengantongi enam kemenangan di Premier League. Torehan tersebut membuat Mohamed Salah dkk kini sedang memuncaki klasemen sementara dengan koleksi 18 poin.

simak juga : CHIELLINI TIDAK MASUKKAN ALLEGRI SEBAGAI PELATIH TERBAIK FIFA

Kiprah Liverpool pun semakin manis dengan catatan 14 gol yang telah mereka cetak hingga sekarang. Tak hanya itu, dari enam pertandingan terakhir, gawang The Reds baru jebol sebanyak dua kali saja.

Ternyata, ada sesuatu dibalik penampilan apik klub raksasa Inggris tersebut. Menurut laporan dari SportBild, Klopp rupanya memberikan 'minuman rahasia' hasil racikan mantan juara renang Jerman, Mark Warnecke.

'Minuman rahasia' untuk Liverpool tersebut terdiri atas dua macam. Salah satunya memiliki rasa limau, sedangkan yang lainnya jeruk. Tujuannya untuk mempercepat regenerasi usai latihan.

Kerjasama antara Liverpool dan Warnecke lahir dari tangan sang ahli nutrisi The Reds, Mona Nemmer. Menurut spesialis minuman, Nemmer merupakan ahli nutrisi terbaik dalam sejarah.

Minuman dari Warnecke sendiri juga punya khasiat yang luar biasa. Dampaknya terlihat pada perenang asal Amerika Serikat, Dara Torres, yang kembali dari masa pensiunnya di umur 41 tahun.

Read More

CHIELLINI TIDAK MASUKKAN ALLEGRI SEBAGAI PELATIH TERBAIK FIFA

Muncul sebuah fakta menarik dalam acara penganugerahan pelatih terbaik FIFA yang baru saja di selenggarakan baru – baru ini. Salah satu palang pintu kokoh Juventus, Giorgio Chiellini tidak memberikan suaranya untuk Massimiliano Allegri dalam daftar pilihannya.

Malam penyerahan gelar FIFA Best Men’s ini di adakan di London, Inggris pada 25 September 2018. Beberapa anugerah individu saling di perebutkan oleh nama – nama tenar di dunia sepak bola. Best Coach, Best Player dan Puskas Award (gol terbaik) merupakan gelar yang lebih bergengsi ketimbang yang lainnya.

Berkat prestasinya yang bagus bersama dengan Juve, nama Allegri muncul dalam daftar nominasi perebutan gelar pelatih terbaik. Pelatih berumur 51 tahun itu akan saling bersaing dengan juru taktik handal lainnya seperti Didier Deschamps yang baru membawa Perancis menjadi juara dunia di Rusia, serta Zinedine Zidane yang mengukir prestasi luar biasa dengan merebut gelar juara Liga Champions untuk tiga kali berturut – turut bersama Real Madrid.

baca juga : WARISAN TERBAIK ARSENE WENGER UNTUK ARSENAL

Para pemenang penghargaan akan di tentukan melalui pemungutan suara yang di lakukan oleh para kapten – kapten timnas, pelatih timnas, dan perwakilan dari para wartawan. Acara yang di gelar oleh FIFA pada malam itu sedikit terlihat canggung lantaran Chiellini tidak memasukkan nama pelatih timnya sendiri dalam kolom pilihannya.

Dari tiga kolom kosong yang tersedia, Chiellini menuliskan nama Didier Deschamps, Zinedine Zidane dan Gareth Southgate. Dari ketiga pelatih tersebut, hanya Deschamps yang pernah melatih Chiellini ketika masih menjadi pelatih di Turin.

Untuk pilihan lainnya, pelatih baru timnas Italia, Roberto Mancini menjatuhkan pilihannya kepada Deschamps, Zlatko Dalic dan Roberto Martinez. Sementara itu dari perwakilan awak media Italia, Fabio Licari, mereka memilih Deschamps, Zidane dan Allegri.

Dalam voting Player of the Year, Chiellini memilih Cristiano Ronaldo, hal yang sama juga di ikuti oleh Mancini. Namun sayangnya yang terpilih untuk mendapatkan penghargaan itu adalah Luka Modric, sedangkan penghargaan pelatih terbaik sudah pasti jatuh ke tangan Didier Deschamps.

Read More

WARISAN TERBAIK ARSENE WENGER UNTUK ARSENAL

Dua bomber anyar Arsenal, Alexandre Lacazette dan Pierre Emerick Aubameyang memperlihatkan peforma gemilang sebagai ujung tombak tim ketika menghadapi Everton.

Legenda klub, Martin Keown lantas memberikan pujian selangitnya untuk kedua penyerang itu dengan menyebut bahwa kedua pemain tersebut adalah warisan terbaik dari Arsene Wenger. Perlu di ingat, dua striker itu merupakan pembelian Wenger pada musim panas tahun lalu.

Lacazette terlebih dahulu mendarat di Emirates Stadium setelah di pinang dari Olympique Lyon, sementara itu Aubameyang baru menjadi milik The Gunners pada bulan Januari 2018 kemarin, di datangkan dari Borussia Dortmund.

Dari beberapa hasil kurang memuaskan yang di pertujunkkan oleh anak asuh Unai Emery, keduanya mampu menjawab keraguan para pendukung tim dengan menjadi pemain depan yang haus gol. Total sudah 48 gol di torehkan oleh dua penyerang tersebut di berbagai ajang sepak bola yang di ikuti Arsenal.

Begitu juga dengan musim 2018/19 ini, Aubameyang dan Lacazette tetap menjadi kepercayaan manajer baru mereka, Unai Emery. Dua - duanya memborong gol kemenangan Arsenal atas Everton pada lanjutan pekan ke enam Premier League di hari Minggu kemarin.

simak juga : FAKTOR UTAMA LIVERPOOL TIDAK PERNAH MENJUARAI PREMIER LEAGUE

Wenger telah menghabiskan dana lebih dari 100 juta Pounds hanya untuk melakukan pembelian atas nama Alexandre Lacazette dan Pierre Emerick Aubameyang. Dua penyerang itu lantas tidak menyia – nyiakan kepercayaan Wenger dengan terus membuat penampilan apik di sepanjang musim hingga saat ini.

Bagi Keown sendiri, dua bomber tersebut merupakan perpaduan ujung tombak yang seharusnya di waspadai oleh tim lawan. Sebab jika keduanya sudah menjaringkan gol, maka akan sulit bagi lawan untuk menyamakan skor apalagi membuat keadaan berbalik unggul.

Lini depanThe Gunners memang untuk dua musim terakhir patut di ancungi jempol, namun tidak halnya dengan barisan belakang mereka pada saat ini. Kekompakan masih belum bisa terlihat ketika mereka mendapatkan serangan bertubi – tubi dari tim lawan.

Dari empat kemenangan yang sudah di catatkan oleh Arsenal, barisan belakang tim hanya mampu memberikan satu clean sheet saja.

Read More

FAKTOR UTAMA LIVERPOOL TIDAK PERNAH MENJUARAI PREMIER LEAGUE

Liverpool merupakan salah satu klub besar di Inggris. Mereka punya 18 gelar liga dan juga menjadi juara Eropa sebanyak lima kali. Namun, mereka belum pernah memenangkan liga pada era Premier League. The Reds terakhir dinobatkan sebagai juara Inggris pada 1990.

Delapan manajer berbeda sudah mencoba untuk mengakhiri puasa gelar Liverpool tetapi tidak ada yang berhasil mencapainya. Mereka finis sebagai runner-up dalam tiga kesempatan dan yang terakhir pada musim 2013-14.

Namun, situasi di Liverpool saat ini terlihat lebih cerah di bawah Jurgen Klopp. Namun, manajer Jerman itu harus tetap bekerja keras untuk bisa mempersembahkan gelar Premier League pertama ke Anfield.

Sepak bola sudah mengalami perubahan dalam beberapa tahun terakhir karena masuknya investor asing dan hak siar TV yang memberi keuntungan besar buat klub. Akibatnya klub-klub sepakbola bisa belanja besar di bursa transfer dan merekrut superstar.

Namun, Liverpool gagal beradaptasi dengan bursa transfer modern dan selalu kesulitan bersaing dengan para rivalnya. The Reds cenderung mendatangkan pemain muda untuk masa depan ketimbang belanja besar untuk mendatangkan pemain bintang.

baca juga : ADRIEN RABIOT PILIH CITY KETIMBANG BARCELONA

Fenway Sports Group menghabiskan £ 163,985 juta pounds selama tujuh musim pertama mereka di klub. Itu jauh lebih sedikit daripada belanja bersih Manchester City dan Manchester United karena mereka menghabiskan 718,05 juta pounds dan 540,05 juta pounds.

Namun demikian, situasi di Liverpool sudah berubah dan Jurgen Klopp menghabiskan sebesar 177 juta pounds di bursa transfer musim panas lalu. Mereka juga merekrut Virgil Van Dijk dengan memecahkan rekor transfer klub sebesar 75 juta pounds pada bulan Januari sehingga membuatnya menjadi bek paling mahal sepanjang masa.

Liverpool mampu menunjukkan performa yang luar biasa selama beberapa tahun terakhir. Namun, The Reds gagal mempertahankan konsistensi mereka selama satu musim. The Reds sering bermain gemilang melawan tim-tim besar sejak kedatangan Klopp. Namun, setelah itu mereka cenderung kesulitan menghadapi tim yang lebih kecil.

Liverpool tidak menghadapi tim yang lebih kecil dengan energi, intensitas, dan tekad yang sama seperti saat melawan tim besar. Mereka kehilangan poin melawan tiga tim yang terdegradasi musim lalu dan itu merupakan penghalang utama mereka.

Meskipun begitu, Liverpool bisa tampil secara konsisten sejauh musim ini dan mereka memenangkan enam pertandingan pembuka mereka di semua ajang kompetisi untuk pertama kalinya dalam 57 tahun. The Reds bahkan mungkin bisa mengakhiri puasa gelar mereka musim ini.

Liverpool merupakan salah satu tujuan menarik bagi pemain sepakbola di seluruh dunia dan banyak pemain kelas dunia bermimpi bisa bermain untuk The Reds selama abad ke-20.

Namun, kegagalan Liverpool memenangkan piala selama beberapa tahun terakhir mengubah situasi dan pemain bintang tidak lagi ingin datang ke Merseyside. Selain itu, mereka menjadi klub penjual dan sulit mempertahankan pemain terbaik mereka ketika mendapat tawaran dari klub seperti Real Madrid, Barcelona atau bahkan Manchester City.

Luis Suarez hampir memenangkan gelar Premier League untuk The Reds pada musim 2013-2014 tetapi dia dijual ke Barcelona pada musim berikutnya. Phillipe Coutinho mengikuti jejak Suarez sedangkan Raheem Sterling bergabung dengan Manchester City pada 2015.

Read More

ADRIEN RABIOT PILIH CITY KETIMBANG BARCELONA

Zona abu – abu mengenai klub mana Adrien Rabiot akan mendarat kini terkuak sudah. Pemain tengah Paris Saint Germain itu di laporkan telah menolak ajakan Barcelona dan lebih memilih untuk bergabung dengan Manchester City.

Pada musim panas yang baru berlalu kemarin, Rabiot memang kerap di kaitkan penjualannya di bursa transfer tersebut. Dirinya di dapuk sebagai gelandang muda terbaik yang bernaung di bawah bendera Les Parisiens, dimana dirinya berhasil mendapat promosi dari tim junior ke tim utama PSG yang berisikan pemain – pemain bintang.

Dengan skill bermainnya yang sudah bisa di anggap sebagai pemain berkualitas, nama Rabiot kini telah banyak di incar oleh klub – klub elit Eropa. Namun dari sekian banyak peminat jasanya, hanya muncul dua tim yang paling berminat untuk bisa mendapatkan tanda tangan gelandang berusia 23 tahun itu, mereka adalah Barcelona dan Manchester City.

Menurut sumber terpercaya dari dalam PSG, Rabiot telah membulatkan tekadnya untuk memilih klub baru di masa depannya. Pemain muda tersebut di yakini seratus persen telah menerima tawaran dari The Citizen dan menolak untuk merumput di Spanyol.

Alasan Rabiot untuk bergabung dengan Lionel Messi dan kawan – kawan adalah karena sosok Josep Guardiola. Manajer Manchester City itu telah menjadi sosok inspirasi bagi Rabiot selama masa perkembangannya menjadi pemain professional.

simak juga : 10 BESAR STADION SEPAK BOLA TERBESAR DAN TERBAIK DI ABAD 20

Dalam kesempatan yang sama, eks pelatih Barca itu juga tengah mencari tenaga baru di sektor lapangan tengah. Kekuatan lini tengah City nampaknya sudah semakin menurun lantaran Yaya Toure telah memasuki masa – masa penurunan kualitas.

Kabarnya, manajer City itu menggaransi Rabiot akan tetap mendapatkan satu tempat utama di dalam skuad asuhannya jika dirinya tertarik untuk berseragam Biru Langit pada musim depan.

Selain karena keberadaan sang pelatih, Rabiot begitu tertarik untuk bermain di Inggris karena ia perna membela The Citizens pada saat dirinya remaja. Dia pernah menimba ilmu sepak bola di academy City kala dirinya berusia 14 tahun.

Akan tetapi Rabiot tidak bisa bertahan lama lantaran ia merindukan tanah airnya sehingga tidak sampai satu tahun dirinya sudah kembali lagi ke Perancis. Jika transfer tersebut benar terjadi, maka City akan sangat beruntung lantaran kontrak Rabiot akan berakhir pada musim panas 2019.

Di mana dirinya akan angkat kaki dari Parc des Princess secara bebas dan City tidak perlu merogoh kocek satu sen pun untuk mendatangkan Rabiot di musim panas tahun depan.

Read More

10 BESAR STADION SEPAK BOLA TERBESAR DAN TERBAIK DI ABAD 20

Suatu kejutan besar ternyata stadion sepakbola di Indonesia yakni stadion Gelora Bung Karno bisa masuk ke dalam daftar 10 stadion sepakbola terbesar di dunia. Meski berhasil masuk, tapi masih ada stadion lain di dunia yang kapasitasnya jauh lebih besar dari Gelora Bung Karno. Kira-kira stadion mana yang masuk ke dalam daftar stadion sepakbola terbesar di dunia? Penjelasan lebih lengkapnya dapat disimak di bawah ini.

10. Bukit Jalil National Stadium, Malaysia - 87.411 Penonton

Bukit Jalil National Stadium menjadi stadion sepakbola di Asia yang berhasil masuk dalam daftar stadion sepakbola terbesar di dunia. Stadion sepakbola ini didirakan pada tahun 1998 dan berlokasi di ibukota Malaysia yaitu Kuala Lumpur. Stadion ini memiliki peran ganda yaitu sebagai kandang dari timnas Malaysia dan juga tempat diselenggarakannya perlombaan Atletik.

Beberapa liga domestik yang diadakan di Malaysia kadang menggunakan stadion ini. Stadion yang merupakan milik pemerintah Malaysia ini memiliki kemampuan menampung penonton yang sangat banyak. Tercatat stadion sepakbola ini sanggup menampung penonton hingga 87.411 orang.

9. Gelora Bung Karno, Indonesia - 88.306 Penonton

Kalian rakyat Indonesia patut berbesar hati dan bangga bahwa stadion sepakbola kebanggaan Indonesia yaitu Gelora Bung Karno ternyata termasuk ke dalam daftar stadion sepakbola terbesar di dunia. Meskipun hanya mampu duduk di posisi ke-9, tapi kapasitas Gelora Bung Karno masih terbilang cukup besar yakni mampu menampung sebanyak 88.306 penonton.

Gelora Bung Karno dibangun pada tahun 1962 dan sering digunakan sebagai kandang bermain dari timnas Indonesia dan juga Persija Jakarta. Di stadion ini juga pernah diadakan pertandingan persahabatan antara tim Park Ji Sung dengan Indonesia Legend, dimana para pemain dari acara reality asal Korea Selatan yaitu Runningman juga ikut serta bermain di stadion ini.

8. Rose Bowl Stadium, Amerika Serikat - 92.542 Penonton

Menjadi markas dari klub sepakbola Amerika yakni LA Galaxy dan juga markas dari timnas Amerika Serikat, Rose Bowl Stadium juga pernah menjadi tempat diselenggarakan perlombaan sepakbola bergengsi antar dunia yaitu final piala dunia tahun 1994. Rose Bowl Stadium merupakan lapangan sepakbola yang terletak di Pasadena, California, Amerika. 

Stadion ini telah menjadi landmark kota Amerika Serikat dan California. Dengan kapasitas penonton mencapai 92.542 orang, Rose Bowl Stadium menjadi stadion sepakbola terbesar ke-8 yang ada di dunia.

7. Wembley Stadium, Inggris - 90.000 Penonton

Bagi penggemar liga Inggris, pasti sudah kenal dengan stadion ini. Inilah Wembley Stadium, stadion terbesar di Inggris sekaligus terbesar ke-7 di dunia. Pada tahun 2007, stadion Wembley akhirnya selesai diperbaharui dengan menggantikan 2 menara kembar yang menghiasi stadion bersejarah di Inggris tersebut.

Stadion sepakbola ini merupakan stadion yang dimiliki oleh asosiasi sepakbola Inggris yang bernama FA. Stadion inilah yang menjadi markas besar dari timnas Inggris. Setiap pertandingan persahabatan atau nasional pasti akan dilangsungkan di stadion ini.

6. Azadi Stadium, Iran - 95.225 Penonton

Azadi Stadium adalah rumah dari timnas sepakbola Iran dan juga klub sepakbola Persepolis FC dan Esteghlal FC. Stadion ini pernah dijadikan sebagai tempat diselenggarakannya Asian Games pada tahun 1974. Inilah stadion sepakbola terbesar yang berada di Timur Tengah dengan kapasitas penonton yang mencapai 95.225 orang.

Azadi Stadium terletak di kota Tehran, Iran. Dengan kapasiatas yang mencapai 95.225 menjadikan Azadi Stadium sebagai stadion sepakbola terbesar ke-6 di dunia. Meski catatat menuliskan kapasitas stadion ini dapat menampung 95.225 penonton, kenyataannya adalah stadion ini pernah tercatat dapat melampui kapasitas tersebut hingga lebih dari 100.000 orang. Sungguh luar biasa.

5. FNB Stadium, Afrika Selatan - 94.736 Penonton

Soccer City atau yang lebih dikenal dengan FNB stadium sebenarnya sudah dibuka di tahun 80an, tapi kembali ditutup pada tahun 2010 untuk direnovasi. Stadion ini menjadi stadion paling bersejarah di dunia karena di stadion inilah Nelson Mandela pertama kali berbicara di muka umum setelah keluar dari penjara pada tahun 1990.

Bentuk stadion sepakbola ini sengaja dirancang menyerupai pot Afrika, FNB Stadium menjadi tempat diselenggaranya final World Cup 2010 antara Belanda melawan Spanyol, dimana Spanyol yang keluar menjadi pemenang. FNB Stadium menjadi stadion sepakbola terbesar dunia ke-5 dengan kapasitas stadion yang dapat menampung 94.736 penonton.

4. Estadio Azteca, Meksiko - 98.500 Penonton

Tidak hanya sekali namun dua kali menjadi tempat diselenggarakannya final World Cup sejak pertama kali dibuka pada tahun 1966. Stadion besar yang berada di kota Meksiko ini bernama Estadio Azteca. Stadion inilah yang menjadi tempat terjadinya gol tangan Tuhan yang dilakukan oleh Diego Maradona.

Stadion ini telah menjadi saksi bisu terjadinya sejumlah pertandingan penting baik itu dari sepakbola dan juga olimpiade musim panas. Dengan kapasitas stadion yang mencapai 98.500 penonton, membuat stadion kebanggaan warga Meksiko ini menjadi stadion sepakbola terbesar ke-4 di dunia.

3. Camp Nou, Spanyol - 99.354 Penonton

Tiba diurutan ke-3, inilah stadion terbesar di Spanyol dan juga stadion yang menjadi rumah bagi klub raksasa Spanyol, Barcelona. Di lapangan inilah telah banyak pemain bintang dunia seperti Johan Cruyff, Luis Figo, dan Lionel Messi beraksi menggiring bola. Stadion Camp Nou dibuat secara khusus di bawah permukaan tanah. 

Stadion yang menjadi kebanggaan Spanyol ini dapat menampung hingga 99.354 penonton. Camp Nou resmi dibuka pada tahun 1957 kemudian diperbesar pada tahun 1982. Pada tahun 2008, stadion ini mengalami perbaikan untuk menjaga kualitas dari stadion. 

baca juga : ALLEGRI INGATKAN JIKA RONALDO BUKAN JAMINAN KESUKSESAN TIM

2. Salt Lake Stadium, India - 120.000 Penonton

Dibangun pada tahun 1984, stadion terbesar ke-2 di dunia juga dikenal dengan nama Yuva Bharati Krirangan. Inilah stadion sepakbola yang menjadi rumah dari klub sepakbola East Bengala dan Mohun Bagan. Terkadang stadion ini juga menjadi tuan rumah tempat dilangsungkannya pertandingan yang melibatkan timnas India.

Stadion ini pernah menjadi tempat dilangsungkannya pertandingan persahabatan bersejarah antara Argentina dan Venezuela. Tempat ini juga yang menjadi stadion tempat terakhir Oliver Khan bermain, Oliver Khan adalah kiper legendaris asal Jerman. Dengan kapasitas 120.000 penonton, Salt Lake Stadium tidak hanya menjadi lapangan sepakbola saja melainkan sejumlah perlombaan ateltik juga dilakukan disini.

1. Rungrado 1st of May Stadium, Korea Utara - 150.000 Penonton

Jika kalian menganggap ke-9 stadion diatas sudah luar biasa besar, masih ada 1 lagi stadion yang memiliki kapasitas penonton yang luar biasa banyak yaitu Rungrado 1st of May Stadium. Stadion Rungrado ini adalah stadion terbesar di Korea Utara dan sekaligus terbesar di dunia dengan kapasitas penonton mencapai 150.000.

Tidak cuma menjadi stadion diselenggarakan pertandingan sepakbola, stadion besar ini juga sering menjadi tempat diselenggarakan perlombaan atletik. Stadion Rungrado selesai dibangun pada 1 Mei 1989. Terkadang di stadion ini juga menjadi stadion tempat diadakannya Arirang Festival dimana di dalamnya termasuk gymnastic dan festival artis.

Read More

ALLEGRI INGATKAN JIKA RONALDO BUKAN JAMINAN KESUKSESAN TIM

Kedatangan Cristiano Ronaldo membuat Juventus makin di unggulkan jadi juara Liga Champions musim ini. Namun menurut Massimiliano Allegri, kehadiran bintang sepak bola asal Portugal itu tidak akan menjamin apapun.

Sebelum mantan pemain Real Madrid itu tiba di Allianz Stadium, kiprah Juventus di Liga Champions dalam beberapa tahun terakhir memang sudan mentereng. Si Nyonya Tua mampu lolos ke final pada musim 2014/15 dan 2016/17, meskipun pada akhirnya harus terhenti di partai puncak tersebut.

Pembelian Ronaldo di yakini sebagai bagian dari upaya Juve untuk kembali merajai sepak bola Eropa. Terlebih lagi kapten timnas Portugal itu telah berhasil mempersembahkan empat gelar juara Liga Champions bagi Los Blancos dalam sembilan tahun pengabdiannya.

Ronaldo juga berhasil menjadi top skorer di Liga Champions dengan raihan 15 gol pada musim lalu. Kini dirinya telah menjadi bagian dari Juve dan akan memulai petualangannya di Liga Champions musim ini. Juve mengawali start yang bagus di kompetisi ini dengan membabat tuan rumah Valencia dengan skor 2-0.

simak juga : DOUGLAS COSTA DILARANG TAMPIL ENAM LAGA KARENA MELUDAH

Sang juru taktik, Massimiliano Allegri mulai berbicara mengenai hasratnya untuk membawa tim ini lebih sukses pada kompetisi elit antar klub Eropa ini. Namun ia tetap mencoba bersikap realistis dan mengingatkan kepada semua anak asuhnya bahwa keberadaan Ronaldo tidak akan memberikan jaminan apapun bagi prestasi Juve ke depannya.

Ronaldo baru saja membuka keran golnya pada akhir pekan lalu dengan memborong dua gol atas kemenangan 2-1 melawan Sassuolo di pekan kelima Serie A Italia. Bermodalkan kemenangan tersebut, pasukan Allegri mampu melanjutkan trend kemenangan mereka di Liga Champions untuk laga pertama mereka di Grup H.

Namun sayangnya, Ronaldo harus di usir dari lapangan pada menit ke 29 karena mendapat kartu merah langsung dari wasit setelah kedapatan menendang kaki pemain Valencia dan menjambak rambutnya.

Read More

DOUGLAS COSTA DILARANG TAMPIL ENAM LAGA KARENA MELUDAH

Winger Juventus, Douglas Costa di laporkan berpotentis terkena hukuman larangan tampil pada enam pertandingan berikutnya di Serie A Italia musim ini.

Muncul dua penyebab yang membuat pemain sayap asal Brasil itu terkena sanksi berat. Pertama, Costa ketahuan meludahi pemain tengah Sassuolo, Federico Di Francesco pada masa injury time menjelang bubaran laga. Kejadian itu terjadi kala Juve menjadi tuan rumah atas laga di pekan ke empat Liga Italia 2018/19 yang berlangsung di Allianz Stadium.

Sebenarnya sang pengadil lapangan yang memimpin laga, Daniele Chiffi, tidak secara langsung melihat kejadian tersebut. Akan tetapi setelah memanfaatkan teknologi Video Assistant Referee (VAR), tampak jelas jika Costa sedang meludahi Di Francesco.

Alhasil, Costa harus menerima kartu merah langsung dan dilarang tampil untuk tiga pertandingan kedepan. Ironisnya, tidak sampai di situ saja hukuman yang akan di terima oleh mantan pemain Bayern Munich itu. Costa juga di duga telah melayangkan sebuah sikuan ke wajah Di Francesco sebelum insiden meludah.

baca juga : RONALDO AKAN KEMBALI MERUMPUT DI SPANYOL

Costa kini pun sedang di ambang terkena hukuman tampil pada tiga laga tambahan. Jika di akumulasi, maka winger berkepala plontos itu akan menerima larangan bermain sebanyak enam pertandingan bersama dengan Si Nyonya Tua.

Sebenarnya setelah pertandingan antara kedua tim itu telah berakhir, Costa sudah mengakui kelakuan memalukannya itu kepada pelatihnya sendiri, Massimiliano Allegri. Akan tetapi, ucapan maaf yang di lontarkan oleh winger berusia 28 tahun itu di rasa belum cukup oleh pihak Sassuolo, khususnya Di Francesco.

Terlebih, klubnya sendiri juga akan memberikan hukuman tambahan yang bisa berupa denda untuk pemain dengan kecepatan tinggi itu dalam waktu dekat. Mungkin seperti inilah pepatah ‘Sudah jatuh tertimpa tangga lagi.’

Read More

RONALDO AKAN KEMBALI MERUMPUT DI SPANYOL

Keberhasilan Cristiano Ronaldo dalam mencetak dua gol sekaligus bagi Juventus saat berlaga melawan Sassuolo dalam lanjutan Liga Italia Serie A minggu kemarin membuat penampilannya kembali sangat di nanti para pecinta sepak bola Spanyol.

Perhatian pecinta bola Spanyol kembali tertuju kepada Ronaldo, karena sang pemain bersama tim barunya, Juventus akan bertanding melawan Valencia pada babak penyisihan grup Liga Champions pada Rabu dini hari nanti.

Laga melawan Valencia adalah untuk pertama kalinya Ronaldo kembali bertanding di bumi Spanyol sejak Juli 2018 atau setelah ia mengakhiri masa tugasnya selama Sembilan tahun membela Los Blancos. Aksi terakhir Ronaldo untuk Real Madrid adalah ketika mengangkat trofi Liga Champions di Kiev setelah menang 3-1 atas Liverpool di final sebelum dia memberi kejutan saat di wawancarai di tepi lapangan bahwa dia memutuskan untuk meninggalkan Madrid.

Ronaldo kemungkinan mendapat sambutan panas di Valencia lantaran selama di Madrid dia telah membobol gawang lawannya ini sebanyak 15 kali. Valencia kembali berlaga di Liga Champions untuk pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir.

simak juga : MASKOT TERTUA MANCHESTER CITY DAMPINGI PARA PEMAIN MASUK KE LAPANGAN

Ronaldo yang telah mencatatkan 451 gol dari 438 pertandingan bagi El Real, melakukan start yang lambat di bandingkan standar biasanya di Juventus dengan gagal mencetak gol pada tiga pertandingan awal di Liga Italia.

Namun dirinya berhasil menghentikan catatan buruknya itu dengan menyumbangkan dua gol saat timnya menang 2-1 atas Sassuolo pada hari Minggu. Ronaldo begitu senang dengan perolehan dua golnya dan berjanji akan tetap bermain konsisten pada laga – laga mendatang.

Juventus yang di singkirkan oleh Real Madrid di final Liga Champions pada beberapa tahun terakhir mulai terinspirasi oleh Ronaldo. Bomber berumur 33 tahun itu telah memiliki jam terbang yang tinggi di kompetisi elit antar klub Eropa itu.

Para pendukung Juve percaya kehadiran Ronaldo akan mampu memberikan perubahan besar bagi tim kesayangan mereka di Liga Champions musim ini.

Read More

MASKOT TERTUA MANCHESTER CITY DAMPINGI PARA PEMAIN MASUK KE LAPANGAN

Ada sebuah pemandangan menarik kala Manchester City menjamu Fulham di Etihad Stadium dalam laga lanjutan pekan ke lima Premier League pada Sabtu malam.

Di antara anak – anak yang mendampingi para pemain ketika berjalan memasuki lapangan, tampak terdapat dua nenek – nenek yang juga mengiringi pemain City. Hal menarik ini menjadi soroton utama publik Inggris ketimbang kemenangan 3-0 dari tuan rumah atas Fulham.

Semua pemain utama City masing – masing di damping oleh anak – anak berusia antara 6 – 18 tahun. Namun pada barisan terdepan yang di awali oleh David Silva, terdapat dua orang nenek yang ikut berjalan dengan sang pemain, dua nenek itu adalah Vera Cohen dan Olga Halon.

Sepasang nenek tersebut merupakan kakak beradik yang telah menjadi fans setia City selama puluhan tahun. Vera saat ini berusia 102 tahun dan Olga berusia 97 tahun. BBCA menyatakan bahwa Vera sudah menjadi penonton setia City di stadion selama lebih dari 85 tahun.

baca juga : BECKHAM TERTARIK DATANGKAN LIONEL MESSI KE KLUB BARUNYA

Namun hal berbeda mahal di nyatakan oleh The Citizen melalui media sosial dengan menyebut bahwa salah satu fans tertuanya itu telah berada di stadion untuk mengikuti semua pertandingan kandang City mulai dari 1930 silam.

Sampai saat ini Vera masih terus hadir untuk menjadi penonton setia City dalam setiap pertandingan kandang mereka, nenek tersebut terlihat di Etihad Stadium bersama dengan Olga dan anak serta menantunya.

Vera dan Olga sempat di sapa oleh manajer Manchester City, Pep Guardiola sebelum laga di mulai. Vera menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Guardiola atas semua kerja keras yang telah di lakukannya kepada tim.

Namun sampai saat ini, Vera ternyata bukanlah maskot tertua di sepak bola professional Inggris. BBC menyatakan kemungkinan besar rekor tersebut di pegang oleh fans Preston North End, Bernard Jones yang pernah mendampingi tim masuk ke lapangan di usia 105 tahun.

Read More

BECKHAM TERTARIK DATANGKAN LIONEL MESSI KE KLUB BARUNYA

David Beckham di laporkan berniat untuk mendatangkan bintang sepak bola Argentina, Lionel Messi menuju ke klub miliknya, Inter Miami.

Klub milik Beckham yang baru saja resmi berganti nama menjadi Inter Miami itu berusaha untuk membuat sebuah kejutan di tahun ini dengan bermaksud untuk membeli Messi dari Barcelona. Namun kita semua tahu, jika hal tersebut tidak akan pernah terwujud.

Beckham yang ingin meluaskan kerajaan bisnisnya tertarik untuk memiliki sebuah tim di MLS (Major League Soccer) di Amerika Serikat. Hal itu di ungkapkannya pada Januari 2018. Pada saat itu nama klub tersebut masih bernama Futbol Miami.

Setelah mendapatkan kontrak resmi dari pihak penyelenggara MLS, klub milik mantan punggawa The Three Lions itu berganti nama menjadi Inter Miami dan baru akan mengantongi izin untuk berlaga di MLS pada 2020 mendatang.

Seperti yang di sebutkan oleh beberapa media lokal di Amerika, Beckham berusaha untuk meyakinkan Messi untuk pindah ke klub barunya itu. Jika hal tersebut terjadi, maka striker asal Argentina itu akan menjadi pemain dengan status marquee player pada musim pertama Inter Miami berkompetisi di MLS.

simak juga : VERRATTI TIDAK GENTAR HADAPI LIVERPOOL DI ANFIELD

Meski berita tersebut sudah tersebar di seluruh dunia, manajemen Inter Miami masih belum melakukan kontak terhadap pihak Messi. Namun dalam sela – sela berita tersebut, Beckham membenarkan jika klubnya akan mengajukan nilai fantastis untuk meminang Messi.

Sebelumnya juga pernah tersiar kabar keinginan Beckham untuk memenuhi klub barunya itu dengan sejumlah pemain bintang. Dalam daftar belanja pemain yang di buat olehnya, muncul nama Cristiano Ronaldo.

kala tiba tahun 2020, kontrak bermain bintang asal Portugal itu hanya tersisa satu tahun. Beckham di sinyalir akan mulai melakukan pendekatan pada saat ini dengan Ronaldo guna memuluskan kepindahannya ke Miami pada masa mendatang.

Selain dua bomber kelas dunia itu, masih terdapat nama – nama lainnya yang tak kalah tenar, sebut saja Wayne Rooney, Radamel Falcao dan juga James Milner.

Read More

VERRATTI TIDAK GENTAR HADAPI LIVERPOOL DI ANFIELD

Stadiun kebanggaan Liverpool, Anfield kerap menjadi tempat angker untuk semua tim yang bertandang ke sana. Penantang klub Inggris tersebut pada kesempatan ini adalah Paris Saint Germain.

Dua tim sarat bintang itu akan bentrok di ajang Liga Champions untuk babak penyisihan grup pada pertengahan pekan depan. PSG dengan percaya diri akan menyambangi markas The Reds setelah baru menjalani start yang bagus di Liga Perancis.

Salah satu pemain tengah PSG, Marco Verratti mengatakan jika PSG tidak akan gentar bila berhadapan dengan Liverpool di Anfield. Les Parisiens akan membawa modal kemenangan enam kali berturut – turut mereka di Ligue 1 untuk mencoba mengintimidasi sang tuan rumah.

Tim yang di besut oleh Thomas Tuchel itu baru saja memenangkan lima laga di Ligue 1 dan satu laga di Piala Liga. Dengan rapor bagus tersebut, Verratti percaya bahwa rekan – rekannya akan mampu mengatasi Liverpool di depan pendukung mereka sendiri.

baca juga : PENJELASAN CALDARA MENGAPA DIRINYA MASIH DUDUK DI BANGKU CADANGAN

Atmosfer di Liga Champions tentu saja akan terasa berbeda jika di bandingkan dengan kompetisi lokal. Namun bagi Verratti, hasil yang mereka tuai dari beberapa laga terakhir di Liga Perancis akan mempengaruhi penampilan mereka di kompetisi elit utama antar klub Eropa itu.

“Kami berhasil memenangkan semua pertandingan kami di Ligue 1, hal itu cukup untuk memberikan motivasi besar kepada kami untuk melawan Liverpool di Inggris,” ujar pemain asal Italia itu kepada wartarwan.

Liverpool bukanlah tim yang mudah di patahkan ketika bermain di markas sendiri, terlebih lagi kini mereka sudah mulai mendapatkan pengalaman bagus di Liga Champions pada musim lalu. Namun semuanya itu tidak akan menurunkan semangat Verratti untuk menyambut laga tersebut.

Meskipun di atas kertas banyak yang menjagokan tuan rumah sebagai pemenang di laga ini, Verratti justru mendapat tantangan tersendiri. Sebab lawan kuat seperti Liverpool akan membuat PSG bermain lebih baik dari biasanya.

Read More

PENJELASAN CALDARA MENGAPA DIRINYA MASIH DUDUK DI BANGKU CADANGAN

Laga di Liga Italia musim 2018/19 ini sudah melewati dua pekan, namun rekrutan baru AC Milan, Mattia Caldara masih belum terlihat di lapangan ketika klub tersebut bertanding.

Muncul beberapa alasan mengapa pemain muda berbakat tersebut masih tetap menjadi penghangat bangku cadangan. Caldara merupakan salah satu pemain penting bagi Milan untuk musim ini. Dirinya di dapatkan pada musim panas ini dengan menukarkan Leonardo Bonucci.

Perpindahannya pun cukup terasa aneh lantaran dirinya baru saja menyelesaikan masa pinjamannya bersama Atalanta di akhir musim 2017/18. Proses transfernya terjadi pada bursa transfer musim kemarin, itu berarti Caldara sudah berada di San Siro sekitar satu bulan.

Namun sejauh ini, Caldara belum juga memulai debutnya untuk Milan pada musim ini. Meskipun masih belum mengawali penampilan perdananya, Caldara masih belum menemui hal yang salah berada di skuad Gennaro Gattuso.

simak juga : KIPER TOTTENHAM LEBIH TAKUT PENYERANG INI DARIPADA RONALDO DAN MESSI

Menurut laporan dari kubu Milan, bek muda tersebut masih terus berusaha untuk menyesuaikan diri dengan taktik pertahanan Rossoneri yang memakai formasi empat bek. Dalam setiap sesi pelatihan, Caldara selalu berusaha untuk mengikuti permainan rekan – rekannya.

Hal yang paling umum menurut Caldara yang membuatnya masih kesulitan untuk mendapat tempat utama di tim reguler Milan adalah soal formasi empat bek yang di terapkan oleh pelatih. Menurutnya, dengan formasi tersebut dirinya harus bekerja ekstra keras di jantung pertahanan tim.

“Keselarasan dan kekompakan sangat di butuhkan untuk bermain empat bek. Saya harus memahami kapan untuk membongkar dan kapan untuk mengikuti tiga pemain lainnya,” tutur Caldara menerangkan.

Menurutnya hal yang paling sulit dan sering mengakibatkan gawang timnya kebobolan adalah karena jebakan offise. Caldara berpendapat jika ingin memainkan taktik tersebut, maka akan lebih mudah di lakukan dengan hanya tiga bek di depan penjaga gawang.

Untuk saat ini Gattuso masih mempercayakan tembok pertahanannya kepada duo pilar kokoh, Mateo Musacchio dan Alessio Romagnoli. Dari dua laga yang telah mereka jalani, duet dua bek tersebut telah mengalami empat kebobolan.

Read More

KIPER TOTTENHAM LEBIH TAKUT PENYERANG INI DARIPADA RONALDO DAN MESSI

Bukan rahasia umum lagi jika nama Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi kerap di sebut – sebut oleh para pemain bertahan maupun penjaga gawang lain sebagai pemain terbaik di dunia saat ini.

Namun kedua striker tersebut masih bukan lawan yang paling di takuti oleh penjaga gawang Tottenham Hotspur, Hugo Lloris. Sejumlah pemain bertahan dan kiper yang pernah menjadi lawan main Messi maupun Ronaldo selalu menyebutkan jika dua penyerang itu sebagai lawan yang susah di taklukkan.

Hal itu wajar saja lantaran kemampuan mengolah bola dua penyerang itu sudah bertaraf pemain kelas wahid. Kemampuan Ronaldo dan Messi sudah sering kita tonton melalui layar kaca ketika mereka beraksi untuk melewati barisan pertahanan hingga membobol gawang lawan.

Dua nama tersebut merupakan mimpi buruk bagi para penjaga gawang jika di pantau dari perolehan gol mereka. Contoh paling nyata dapat kita simak dari koleksi gol dua bomber tersebut, di mulai dari Ronaldo yang menghasilkan 44 gol dari 44 penampilan bagi Real Madrid, sementara itu Messi mencatatkan 45 gol dalam 54 bentrokan di berbagai ajang.

baca juga : MANAJER CHELSEA MASIH INGIN TAMBAH KEKUATAN DI LINI BERTAHAN

Namun prestasi dan catatan gol kedua ujung tombak itu tidak pernah menjadi lawan yang di takuti oleh Lloris. Ketika di tanyai siapakah penyerang yang paling berat untuk di taklukkan, kiper internasional Perancis itu malah menyebut eks bomber Los Blancos, Raul Gonzalez.

“Saya selalu bermain melawannya saat dia masih berada di Real Madrid dan Schalke 04. Matanya selalu tertuju ke penjaga gawang, dia mampu membaca situasi dan melepaskan tembakan berdasarkan perhitungannya,” ucap Lloris.

Setelah menyebut nama Raul, Lloris kemudian menambahkan nama Lionel Messi sebagai penyerang yang menakutkan yang pernah dia hadapi. Ketika di harapkan untuk menyebut nama Ronaldo, Lloris malah mengakhiri pembicaraannya itu, meskipun dirinya pernah di bobol oleh striker Juventus itu dua kali kala bertemu di Liga Champions musim lalu.

Read More

MANAJER CHELSEA MASIH INGIN TAMBAH KEKUATAN DI LINI BERTAHAN

Manajer anyar Chelsea, Maurizio Sarri tampaknya masih belum puas dengan skuad yang di milikinya pada awal gelaran musim 2018/19 ini.

Maka dari itu, The Blues di kabarkan akan kembali melakukan belanja pemain pada bursa transfer musim dingin 2019 yang akan segera tiba dalam kurun waktu beberapa bulan ke depan. Sarri meminta manajemen klub untuk mendukung idenya dalam membeli beberapa pemain bertahan demi memperkuat lini belakangnya.

Menurut apa yang di lansir dari sejumlah media massa di Inggris, Sarri telah menargetkan dua pemain bertahan AC Milan, mereka adalah Alessio Romagnoli dan Mattia Caldara. Dua bek tangguh itu di harapkan bisa tiba di Stamford Bridge pada bursa transfer musim dingin bulan Januari 2018 mendatang.

Pemilihan dua bek Milan itu karena Sarri ingin menambah kekuatan mereka di lini belakang. Meski dari empat pertandingan awal musim 2018/19 Premier League Inggris, Chelsea belum mendapatkan kekalahan pertama mereka, tapi mereka sudah mengalami tiga kebobolan.

simak juga : UEFA PRESIDENT’S AWARD JATUH KEPADA DAVID BECKHAM

Oleh sebab itu, pelatih asal Italia itu merasa timnya masih membutuhkan setidaknya dua pemain bertahan baru yang sesuai kriterianya untuk bermain di lini belakang The Blues. Romagnoli dan Caldara adalah dua sosok pemain yang saat ini mendapat perhatian dari juru taktik Chelsea itu.

Meskipun sudah sangat berhasrat untuk bisa mendapatkan jasa dua bek Milan itu, sepertinya upaya Chelsea untuk mendapatkan tanda tangan mereka harus menemui kendala lantaran dua pemain itu di ketahui merupakan pemain – pemain kunci bagi Rossoneri.

Salah satu cara yang bisa membuat Milan melepas dua bek itu sekaligus adalah dengan memberikan penawaran super tinggi. Romagnoli sendiri sebenarnya baru saja memperpanjang masa bermainnya dengan klub tersebut, sementara Caldara juga baru bergabung dengan tim besutan Gennaro Gattuso itu  pada musim panas 2018.

Jadi sepertinya Chelsea harus benar – benar bekerja ekstra keras jika ingin mendapatkan dua pemain itu dengan mudah. Atau saja mereka bisa membuat kejutan baru dengan memecahkan rekor transfer bek paling mahal di dunia, yang saat ini di pegang oleh Virgil van Dijk (Liverpool) dengan nilai transfer 75 juta Pounds.

Read More

UEFA PRESIDENT’S AWARD JATUH KEPADA DAVID BECKHAM

Meskipun sudah tidak aktif lagi di lapangan sepak bola, namun David Beckham tetap bisa mendulang penghargaan di usianya yang sudah mencapai 43 tahun.

Baru – baru ini tepatnya tanggal 30 Agustus 2018, Beckham secara terhormat terpilih sebagai penerima UEFA President’s Award di selang acara pengundian babak grup untuk Liga Champions 2018/19 di Monaco.

Penghargaan ini di berikan UEFA atas dedikasi mantan kapten timnas Inggris itu terhadap sepak bola, jasa – jasanya untuk mengenalkan permainan sepak bola ke seluruh penjuru dunia telah mendapat perhatian dari UEFA.

Beckham mendapat undangan spesial di acara malam tersebut bersama dengan istri tercinta, Victoria Beckham. Pria yang terkenal dengan tendangan melengkungnya itu pun menyebutkan merasa beruntung sempat menjadi bagian dari Manchester United, Real Madrid, LA Galaxy, AC Milan dan Paris Saint Germain.

baca juga : NEDVED SAMBUT POSITIF NIAT POGBA UNTUK KELUAR DARI UNITED

“Sangat luar biasa bisa berada di sana dengan beberapa nama terbaik. Dan lebih spesial saya bisa berada di sini pada malam ini untuk menerima penghargaan ini,” ucap Beckham di lansir dari situs resmi UEFA.

“Saya sangat beruntung dan terhormat bisa bermain bersama beberapa klub terbesar di dunia, bersama dengan beberapa pemain terbaik, dan di bawah asuhan beberapa manajer terbaik,” tutur Beckham.

Selain berbagai prestasi gemilang yang telah berhasil di kumpulkannya ketika aktif sebagai pemain professional, Beckham juga di kenal sebagai sosok yang cukup berjiwa sosial tinggi. Hal it uterus di jalaninya meskipun sudah gantung sepatu.

Beckham telah mengkampanyekan permainan sepak bola di seluruh penjuru dunia kepada anak – anak. Bahkan sosok yang identik dengan nomor punggung tujuh itu sudah pernah mampir di Indonesia pada tahun 2017 untuk menghadiri sebuah acara amal.

Read More

NEDVED SAMBUT POSITIF NIAT POGBA UNTUK KELUAR DARI UNITED

Dalam beberapa waktu terakhir, kabar mengenai bakal perginya pemain tengah Manchester United, Paul Pogba, menjadi semakin santer terdengar.

Hal itu tentunya tidak lepas dari pernyataan sang pemain sendiri yang mengatakan bahwa dia memiliki peluang untuk angkat kaki dari Old Trafford dalam beberapa bulan ke depan. Beberapa isu menyebutkan jika Pogba bakal mendarat di Barcelona.

Namun muncul berita baru jika pemain internasional Perancis itu bakal merapat kembali ke Juventus. Hal itu bukanlah sebuah moment baru untuk Pogba, sebab dia pernah mempunyai sejumlah prestasi gemilang kala membela Juve di Serie A Italia.

Selain itu, Pogba juga mampu memaksimalkan peformanya bersama Juve. Kabar kepulangan Pogba ke Turin pun di sambut baik dan positif oleh Direktur Olahraga Juventus, Pavel Nedved. Meski begitu, Nedved menilai bahwa proses perpindahan Pogba akan sulit terwujud pada musim dingin ini.

simak juga : EMPAT PEMAIN YANG AKAN DI REKRUT ZIDANE JIKA MENJADI MANAJER UNITED

Menurutnya, waktu yang di butuhkan untuk persiapan memboyong sang gelandang terlalu singkat jika harus di wujudkan pada Januari 2019 mendatang. Nedved berpendapat bahwa setidaknya membutuhkan waktu sampai musim panas 2019 untuk bisa memulangkan Pogba.

Saat ini Si Nyonya Tua sebenarnya tidak turut campur soal potensi transfer Pogba. Pasalnya, klub Turin itu telah memiliki pasukan yang lengkap, termasuk dari lini tengah. Meski begitu, Nedved tetap akan berusaha untuk meyakinkan manajemen klub untuk bisa memulangkan pemain yang baru saja membawa Perancis menjadi juara dunia 2018 di Rusia itu.

“Ini seperti memiliki potensi nyata bagi Pogba untuk bisa merumput lagi di Italia. Tentu saja Juve harus mengajukan tawaran besar jika mereka sangat ingin mendapatkan Pogba kembali,” tegas Nedved.

Dengan kualitas yang dimiliki Pogba, sepertinya Juve harus bisa mendapatkan jasanya kembali guna menyokong Cristiano Ronaldo yang sampai saat ini masih belum bisa memenuhi harapan klub pada awal musim 2018/19 ini.

Read More

EMPAT PEMAIN YANG AKAN DI REKRUT ZIDANE JIKA MENJADI MANAJER UNITED

Mantan pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane di isukan sudah memberikan daftar para pemain yang di inginkannya ketika dirinya akan di tunjuk menjadi manajer di Manchester United.

Nama Zidane kerap di elu – elukan sebagai penerus Jose Mourinho dalam beberapa pekan terakhir ini. Pasalnya pelatih asal Portugal tersebut membuat tim asuhannya telah memulai awal musim dengan rentetan hasil buruk, semuanya itu terlihat ketika mereka mulai menjalani tur pramusim dan empat laga awal di Premier League Inggris 2018/19.

Dari empat bentrokan yang sudah di jalani oleh Mourinho, United sudah mengalami dua kekalahan. Hasil buruk itu mereka dapatkan dari Brighton & Hove Albion dan Tottenham Hotspur. Isu – isu pemecatan Mourinho pun semakin kuat di beritakan mengingat United adalah sebuah klub besar.

Untuk saat ini Zidane masih menjalani masa istirahatnya sebagai seorang pelatih usai mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Los Blancos. Beberapa media massa melaporkan jika Zidane siap untuk kembali pada jalur kepelatihannya dan akan menuju ke Inggris.

baca juga : POGBA BERPELUANG BERGABUNG DENGAN BARCELONA

Zidane merasa tertantang untuk menjajal kerasnya kompetisi di Premier League Inggris. Dari berbagai berita yang muncul di media massa, semuanya itu masih belum bisa di pastikan kebenarannya. Hal itu di tepis dengan kabar dari pihak United yang di sebutkan masih mempercayai penanganan  Mourinho.

Pembuktian ini di perkuat saat pasukan The Red Devils menghantam Burnley dengan skor 2-0. Kemenangan itu membuat beberapa tekanan terhadap sang manajer sedikit mereda.  Namun hal tersebut tidak akan berlangsung lama sebab perjalanan United masihlah panjang.

The Mirror mengabarkan jika Zidane telah menyusun daftar belanja untuk United di masa senggangnya. Daftar tersebut di buat oleh pelatih asal Perancis itu guna berjaga – jaga jika United mengontak dirinya untuk menggantikan Mourinho.

Menurut rumor, Zidane telah mengantongi empat nama yang akan di bawanya ke Old Trafford jika dirinya telah menjadi manajer United. Dua pemain Real Madrid, Toni Kroos dan James Rodriguez serta pemain tengah kreatif milik Bayern Munich, Thiago Alcantara dan striker Paris Saint Germain Edinson Cavani.

Read More